Customer Story

Jobhun, Ruang Rekomendasi untuk Akselerasi Karir Anda

Aprilia Ferdiana - Wed Dec 15 2021

Berbagai fasilitas digital di zaman ini menepis keraguan akan minimnya akses belajar. Hanya bermodalkan telepon genggam dan jaringan internet, siapapun bisa menjelajahi berbagai aspek kehidupan yang begitu luasnya.

Anda yang ingin meningkatkan performa karir bisa dengan mudahnya mencari ruang untuk mengasah skill. Salah satu tempat pelatihan atau mentoring yang bisa dijadikan pilihan adalah Jobhun.

Jobhun adalah situs web pendidikan yang menyediakan pelatihan skill secara intensif dengan bahasan berbagai topik di dunia kerja. Adapun karir yang dibahas berhubungan dengan dunia digital seperti UX Researcher, Content Writer, Copywriter, UI/UX Designer, SEO Specialist, Public Relations, Digital Marketer, Human Resource, Business Development, Business Intelligence, dan Social Media Specialist.

Di balik berdirinya sebuah startup, ada kisah tersendiri dari para pendiri yang mengawali ide tersebut. Begitu juga dengan Jobhun. Tim Sertiva telah berbincang bersama salah satu tim Jobhun yaitu Ulin untuk mengulik tentang Jobhun. Perbincangan dimulai dari topik awal berdirinya Jobhun. Ulin menuturkan bahwa Jobhun didirikan oleh Cynthia Cecilia sejak tahun 2015 dengan berbentuk CV.

Ide membangun wadah untuk pengembangan karir ini berawal dari saat Cynthia memutuskan bekerja sebagai freelance content writer. Saat itu ia sedang menunda kuliahnya selama dua tahun pada 2014. Dalam menjalani pekerjaannya, Cynthia pernah diminta perusahaan untuk membantu proses rekrutmen. Dari situ ia melihat bahwa masih banyak lulusan sarjana yang masih belum paham cara melamar kerja yang baik dan benar. Akhirnya didirikanlah Jobhun pada 2015 melalui media sosial.

Pada awalnya Jobhun belum menjadi sebuah bisnis. Saat itu bisa dibilang sebagai social movement seperti menyediakan berbagai lowongan pekerjaan. Cynthia pun mendirikan ini tidak semudah membalikkan telapak tangan. Ada berbagai rintangan yang perlu dihadapi salah satunya belum menemukan market yang tepat. Hingga akhirnya setelah mencoba berbagai cara ditemukanlah dua program yang tepat yaitu Jobhun Career Hub dan Jobhun Academy. Pada tahun 2019 kala itu perkembangannya semakin pesat. Kemudian, pada 2020 Jobhun memutuskan berubah menjadi PT yang awalnya dibantu oleh Inkubator UNAIR.

Perjalanan panjang yang sudah dilewati bukan tanpa alasan dilakukan. Sedari awal Jobhun memiliki tujuan untuk mempertemukan pencari kerja dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja. Jobhun melihat bahwa masih banyak angka yang belum tercapai antara calon pekerja dan perusahaan. Oleh karenanya, dipikirkan bagaimana caranya mengembangkan produk agar mampu memfasilitasi calon pekerja dalam meningkatkan skill yang dibutuhkan perusahaan. Hal itulah yang membuat Jobhun ingin berdampak sesuai ranahnya yaitu pengembangan karir. Mengingat bahwa banyak hal terus berkembang, ini menjadi PR tersendiri agar Jobhun bisa terus melakukan inovasi.

Kebutuhan konten juga harus terpenuhi dalam rangka mengembangkan Jobhun. Hal ini mengingat bahwa banyak orang yang kini mengakses media sosial selain untuk kepentingan hiburan juga mencari informasi. “Kalau mengenai konten itu sudah menjadi kebutuhan untuk meningkatkan engagement dan menjaring audience baru. Sedangkan untuk business process di Jobhun itu dibagi dua yaitu layanan dan program.” kata Ulin.

Layanan ada beberapa produk yaitu Jobhun Academy berupa pelatihan, Jobhun Ask Career berupa mentoring one on one, dan Jobhun Talent Hunt untuk lowongan kerja. Semua layanan tersebut terus berjalan, terjadwal, dan akan ditambah produknya sesuai kebutuhan.

Sedangkan program diadakan secara gratis untuk audience yaitu konten-konten yang ada di platfrom Jobhun, talks yang diadakan dalam jangka waktu tertentu, maupun event lainnya. Dalam sekali event, Jobhun menggunakan Sertiva untuk menerbitkan sertifikat digital kepada para pesertanya yang bisa mencapai 300 orang. Jadi, Jobhun menggunakan Sertiva untuk penyediaan sertifikat program event.

“Menerbitkan sertifikat menggunakan Sertiva sangat memudahkan. Apalagi jika menerbitkan sertifikat dalam jumlah banyak, hanya dalam waktu singkat sertifikat bisa terkirim. Jika membuat secara manual biasanya tidak luput dari adanya human error, juga tidak semudah itu bisa membagikan ke peserta.” kata Ulin terkait kemudahan menggunakan Sertiva.

Artikel yang Mungkin Anda Inginkan
Article Image
Customer Story
Ribuan Sertifikat Digital Tela...

Saga Iqranegara - Thu Aug 05 2021

Article Image
Customer Story
Bagaimana Kaskus Networks Bera...

Aprilia Ferdiana - Tue Nov 02 2021

Article Image
Customer Story
Serba Serbi Penerbitan Sertifi...

Aprilia Ferdiana - Sat Nov 06 2021

Article Image
Customer Story
Institut Teknologi Tangerang S...

Aprilia Ferdiana - Wed Dec 08 2021